Jangan Lupa Untuk Mengucapkan "Terimakasih"
 |
| https://pixabay.com/id/ |
Tulisan ini merupakan coretan singkat tentang sesuatu yang menentramkan hati...
Ada Prolog Sedikit...
Sore hari merupakan waktu dimana saya biasanya "mengutak-atik" laptop. Yah...kalau tidak menulis, saya akan mendengar lagu-lagu dari musisi favorit saya. Di saat tengah mendengarkan musik, saya merasakan sesuatu.
"Kok makin gelap ya? Apa gak ada yang ngidupin lampu? Hmm.."
Setelah melihat ke lantai bawah, saya baru ingat kalau saya sedang sendiri di rumah. Ibu dan adik-adik sedang ke butik, bapak juga lagi keluar. Hmm... agak merinding nih, padahal saya paling anti yang namanya di rumah sendiri. Setelah sadar sedang sendirian, saya pun berusaha untuk menghilangkan berbagai pikiran negatif, dan memberanikan diri untuk turun ke lantai bawah dan menghidupkan lampu.
 |
| https://pixabay.com/id/ |
Ke Minimarket...
Rumah sepi dan perut yang keroncongan, padahal baru saja selesai makan. Sayapun mengecek uang di tas, dan setelah dirasa cukup saya langsung keluar untuk ke minimarket di dekat rumah. Jarak dari rumah ke minimarket tidak begitu jauh, kalau menggunakan motor 3 menit sudah sampai. Sesampainya di minimarket saya menuju bagian makanan ringan untuk membeli beberapa cemilan, kebetulan di rumah juga tidak ada cemilan sama sekali.
Kalau masalah memilih barang, saya sih orangnya agak monoton, beli cemilan cuma yang itu-itu aja, kalo gak roti, ya pilus, kalo gak pilus ya wafer. Kadang-kadang saya kasihan juga kalo ada tamu ke rumah, dikasi cemilan juga yang itu-itu aja. Kalo gak roti, ya pilus, kalo gak pilus ya wafer.
Setelah sekitar 5 menit memilih cemilan, saya pun menuju kasir untuk membayar.
"Permisi...."
"Ini aja dik?"
"Ya, ini aja mbak"
"Totalnya 15.000"
"Ini uangnya mbak, pas ya, terimakasih..."
"makasih..."
Kemudian saya keluar minimarket, dan tiba-tiba terlintas di benak saya.
"Tadi mbaknya bilang 'makasih' gak ya? kok gak kedengeran? Hmm...kayaknya gak deh"
Hal ini sering terjadi, bahkan di beberapa minimarket, 'terimakasih' sama sekali tidak diucapkan. Berdasarkan pengalaman, di warung-warung atau pasar tradisional, biasanya penjual lebih sopan mengucapkan terimakasih, dan mereka mengucapkan terimakasih dengan lebih ramah dan sepenuh hati.
"Tadi mbaknya bilang 'makasih' gak ya? kok gak kedengeran? Hmm...kayaknya gak deh"
Hal ini sering terjadi, bahkan di beberapa minimarket, 'terimakasih' sama sekali tidak diucapkan. Berdasarkan pengalaman, di warung-warung atau pasar tradisional, biasanya penjual lebih sopan mengucapkan terimakasih, dan mereka mengucapkan terimakasih dengan lebih ramah dan sepenuh hati.
Dalam beraktivitas sehari-hari, tentu kita sebagai makhluk sosial mesti membuat orang lain merasa nyaman dengan keberadaan kita. Ada berbagai cara melakukannya, salah satunya adalah melalui ucapan.
Ucapan yang baik akan membuat pendengarnya merasa nyaman dan betah mengobrol bersama kita. "Terimakasih" merupakan ucapan sehari-hari yang sangat menentramkan, kenapa? Karena dengan mengucapkan terimakasih kepada seseorang, orang tersebut akan merasa dihargai. Senang bukan jika orang lain menghargai perbuatan kita?
Tanpa kita sadari, ucapan "terimakasih" yang kita ucapkan dengan tulus akan memberikan beragam manfaat menakjubkan, baik pada kita maupun orang lain. Manfaat-manfaat tersebut antara lain.
1. Membuat seseorang merasa lebih dihargai
2. Merupakan sumber hebahagiaan
3. Pemberi motivasi dan semangat
4. Memberikan kesan yang mendalam di hati orang lain.
5. Menghilangkan kekecewaan dalam diri.
Dalam kasus diatas, alangkah baiknya penjaga kasir lebih jelas dan ramah dalam mengucapkan terimakasih. Apalagi terimakasih tersebut benar-benar diucapkan sepenuh hati.
Hal ini tentu akan memberikan dampak positif kedepannya. Para pengunjung akan merasa nyaman dan lebih sering berbelanja di minimarket tersebut. Belum lagi jika pengunjung tersebut membawa keluaraga atau temannya, sudah pasti tempat tersebut akan lebih dikenal, dikenal akan keramahan dan kesopanannya dalam melayani pengunjung.
Ucapan yang baik akan membuat pendengarnya merasa nyaman dan betah mengobrol bersama kita. "Terimakasih" merupakan ucapan sehari-hari yang sangat menentramkan, kenapa? Karena dengan mengucapkan terimakasih kepada seseorang, orang tersebut akan merasa dihargai. Senang bukan jika orang lain menghargai perbuatan kita?
Tanpa kita sadari, ucapan "terimakasih" yang kita ucapkan dengan tulus akan memberikan beragam manfaat menakjubkan, baik pada kita maupun orang lain. Manfaat-manfaat tersebut antara lain.
1. Membuat seseorang merasa lebih dihargai
2. Merupakan sumber hebahagiaan
3. Pemberi motivasi dan semangat
4. Memberikan kesan yang mendalam di hati orang lain.
5. Menghilangkan kekecewaan dalam diri.
Dalam kasus diatas, alangkah baiknya penjaga kasir lebih jelas dan ramah dalam mengucapkan terimakasih. Apalagi terimakasih tersebut benar-benar diucapkan sepenuh hati.
Hal ini tentu akan memberikan dampak positif kedepannya. Para pengunjung akan merasa nyaman dan lebih sering berbelanja di minimarket tersebut. Belum lagi jika pengunjung tersebut membawa keluaraga atau temannya, sudah pasti tempat tersebut akan lebih dikenal, dikenal akan keramahan dan kesopanannya dalam melayani pengunjung.
.
.
.
.
.
.
.
Pesan Dari Saya...
Jalanilah hidup dengan melakukan hal-hal kecil yang bersifat positif. Seperti kasus diatas, "terimakasih" menjadi ucapan yang menentramkan hati. Dengan mengucapkan terimakasih yang sepenuh hati, diri kita akan memancarkan aura positif yang menuntun orang lain untuk selalu siap membantu kita, kala kita sedang kesusahan.
Comments
Post a Comment